Jakarta – Data statistik Opta menunjukkan Major League Soccer (MLS) punya peringkat lebih tinggi daripada Saudi Pro League. Jarak ranking kedua liga tersebut cukup jauh.
Opta melakukan perhitungan dengan menilai dan memberi peringkat lebih dari 15 ribu tim di seluruh dunia berdasarkan performa tingkat lanjut. Dari situ, Opta dapat mengidentifikasi liga mana yang memiliki konsentrasi klub elit tertinggi, indikator yang berguna untuk kekuatan liga secara keseluruhan.
Hasilnya, Premier League dinobatkan sebagai liga terbaik di dunia. Liga Inggris diberi angka rata-rata kekuatan tim peserta 92,6, mengungguli Liga Italia (87), LaLiga (87), Bundesliga (86,3), dan Ligue 1 (85,5).
Liga Brasil jadi satu-satunya liga non-Eropa yang masuk 10 besar liga terbaik versi Opta. Brazilian Serie A menempati posisi kesembilan dengan 79,4 poin, unggul atas Eredivisie Belanda (78,8).
MLS, liga tempat Lionel Messi berkarier, menempati posisi ke-12 dengan angka 78,5 dari Opta. Sementara itu, Liga Jepang jadi yang terbaik di Asia dengan menempati peringkat ke-13 dengan rata-rata 77,9.
Liga Arab Saudi, liga di mana Cristiano Ronaldo bertarung, menjadi liga terbaik Asia kedua dengan menempati ranking ke-29 liga terbaik dunia versi Opta. Saudi Pro League mendapat rata-rata kekuatan tim kontestan 75,1.
Kendati demikian, perbedaan MLS dan Saudi Pro League jadi tak mencolok jika melihat 10 klub peringkat teratas di setiap kompetisi. MLS berada di urutan ke-12, sementara Liga Arab Saudi peringkat ke-17